Conditional sentence type 2




digunakan untuk menyatakan peristiwa yang tidak mungkin terjadi karena syaratnya tidak mungkin terpenuhi. Kalimat ini digunakan untuk membicarakan fakta yang bertolak belakang dengan masa sekarang.

Rumus: If + past tense, would + verb I

Contoh:

If I were you, I would be very angry.

(Jika saya menjadi kamu, saya akan sangat marah.)

Fact: I’m not you, so I’m not very angry.

(Saya bukan kamu, sehingga saya tidak sangat marah.)

If I were Superman, I would fly to the Moon.

(Jika saya menjadi Superman, saya akan terbang ke Bulan.)

Fact: I’m not Superman, so I don’t fly to the Moon.

(Saya bukan Superman, sehingga saya tidak terbang ke Bulan.)

If I married Anna, I would be very happy.

(Jika saya menikahi Anna, saya akan sangat senang.)

Fact: I don’t marry Anna, so I’m not very happy.

(Saya tidak menikahi Anna, sehingga saya tidak sangat senang.)

If I were an entrepreneur, I would get money easily.

(Jika saya menjadi seorang pengusaha, saya akan mendapatkan uang dengan mudah.)

Fact: I’m not an entrepreneur, so I don’t get money easily.

(Saya bukan pengusaha, sehingga saya tidak mendapatkan uang secara mudah.)

If you followed my instructions, you would be safe.

(Jika kamu mengikuti perintahku, kamu akan aman.)

Fact: You don’t follow my instructions, so you aren’t safe.

(Kamu tidak mengikuti perintahku, sehingga kamu tidak aman.)






Post a Comment for "Conditional sentence type 2 "