SEPULUH TAHUN LAGI
Sepuluh tahun dari hari ini,
saat mengenang-ngenang
kembali bulan pucat yang berloncatan
... matamu ke mataku lalu bibir kelu tak mampu
mengucap sepatah
bahkan semua kata patah berguguran di semburat pipi
memerah
ah, kita selugu bintang yang belum mereka tunjuk dan belum
mereka namai
aku menunjukmu sebagai bintang terang hatiku
aku menamaimu cahaya belahan jiwa, Eva
Sepuluh tahun dari hari
ini,
akan kita ingat malam ini sebagai memori
dan kuhargai
setiap malam diantaranya sebagai pembuktian
Post a Comment for "SEPULUH TAHUN LAGI"